Monday, November 24, 2014

KTP Hilang, Mengurusnya mudah kok...

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Hai sobat blogger, tak terasa udah 11 hari aku ga nyapa kalian, lagi sibuk urus dompet aku yang hilang nich...
Kali ini aku ingin berbagi cerita saat aku kehilangan dompet. Dompetku berisi KTP, SIM C, STNK sepeda motor, 2 kartu BPJS, 3 kartu member toko swalayan, kartu kontrol pasien, dan tentunya uang yang alhamdulillah ga banyak, uang sisa belanja Rp 15.000,- an
Ternyata sikap tenang dan sabar wajib dilakukan saat kita kehilangan sesuatu.
Hal pertama yang aku lakukan saat aku sadar kalau dompetku hilang adalah menunggu. Kenapa menunggu?
Yah barangkali ada orang baik yang mau mengembalikan dompetku... Sambil menunggu, aku tanya-tanya kepada setiap orang yang mungkin tahu keberadaannya, mulai dari Affan, anak 4 tahun yang aku kira membuang dompetku, tetangga dekat yang barangkali liat, Pak Guru olahraga yang tiap hari lewat depan rumahku menuju lapangan untuk olahraga bersama anak didiknya, Bu Guru Play Group tempat Affan menuntut ilmu, Ibu-ibu pengumpul sampah di TPS (Tempat Pembuangan Sementara), Ibu-ibu penjual sayuran,dan masih banyak lagi.... 
Tak lupa aku berdoa, minta sama Allah swt., semoga diberikan petunjuk, sampai 1 minggu berlalu tidak ada hasil, sampai akhirnya aku memutuskan, "sudahlah mungkin memang sudah hilang"

Langkah selanjutnya yang aku lakukan adalah lapor polisi. Hari itu tepatnya tanggal 17 Nopember 2014 aku berangkat ke Polsek terdekat, minta surat laporan kehilangan. Kurang lebih 1/2 jam aku udah dapat suratnya. 2 lembar surat kehilangan, 1 lembar untuk kehilangan STNK dan 1 lembar untuk kehilangan SIM, KTP, Kartu BPJS... Di sini gratis, cuma keluar uang untuk fotokopi aja....
Selanjutnya aku menuju ke kantor periklanan sebut merk dikit gapapa ya? aku pergi ke Solopos buat iklanin kehilangan STNK untuk syarat mengurus STNK nantinya. Pelayanannya cepet banget, ndak ada 10 menit semua beres. Bayar Rp 41.000,- untuk satu paket iklan koran dan radio. Orang-orangnya ramah banget, 2 jempol dech....
Lanjut ke kota tempat kelahiranku, karna kebetulan KTP dan SIMku asal kota kelahiran....(Luar kota dong dari tempat aku tinggal hehehe...).  Begitu sampai di rumah orangtuaku, aku langsung nitipin Affan, anakku yang harus aku ajak ga mungkin aku tinggal di rumah sendirian sementara aku harus menginap. Aku bergegas ke kelurahan, ga nyampe 5 menit udah dapat surat pengantar buat KTP. Langsung ke kecamatan, ternyata ga bisa langsung jadi karna alatnya rusak katanya. Di sini bayar Rp 20.000,-...Kebetulan untuk mengurus KTP di daerahku  ga perlu surat kehilangan dari kepolisian. Untuk bentuk KTPnya masih bentuk KTP yang lama, ga bisa e-KTP lagi...

Jadi yang diperlukan untuk membuat KTP yang hilang :
  • Fotocopy KK (Kartu Keluarga)
  • Pas Foto berwarna ukuran 2x3 (background biru untuk tahun kelahiran genap dan background merah untuk tahun kelahiran ganjil)
Mungkin itu dulu yang bisa aku bagi sama kalian, tunggu postingku berikutnya ya...
Wassalamu'alaiku Warahmatullahi Wabarakatuh...

No comments:

Post a Comment